Friday, April 28, 2006

Sangat jarang kita mendengar "departement jaminan mutu" atau "departemen kualitas" atau "departemen mutu". Kebanyakan nama departemen ini adalah adalah bahasa Inggeris: "Quality Departement" atau "Quality Assurance Department". Kalau Anda punya nama departemen ini dalam bahasa Indonesia, silahkan masukkan ke dalam komentar blog ini.

Quality Departement bertanggung jawab terhadap sistim kualitas produk dan sistemnya. Perlu digaris bawahi bahwa semua orang di pabrik bertanggung jawab terhadap kualitas di areanya masing-masing, tanggung jawab Quality Department disini adalah tanggung jawab official.

Ketika bicara masalah kualitas, ini berarti mengacu kepada suatu standar. Produk dibuat berdasarkan suatu standar, apakah gambar, prosedure, work instruction atau special requirement dari pelanggan. Quality department menjamin barang yang dibuat memenuhi standar yang diberikan. Begitu juga dengan sistem manajemen mutu pabrik. Ketika bicara masalah ISO, departemen ini memainkan peranan yang dominan. Semua lini/bagian operasional pabrik, bukan hanya produk, harus mengacu kepada suatu standar.

Thursday, April 27, 2006

Departemen Produksi

Sesuai dengan namanya, fungsi spesifik departemen ini adalah memproduksi atau membuat barang sesuai dengan yang direncanakan. Bagian produksi ini adalah bagian yang menciptakan nilai tambah. Di departemen ini komponen dirakit menjadi sub-rakitan (sub-assembly), kemudian sub-rakitan dirakit lagi menjadi barang jadi atau finish good. Bisa jadi hasil akhir dari pabrik tersebut adalah sub-rakitan yang dijual ke perusahaan lainnya. Contohnya adalah PCB assembly, wire assembly, dsb. Bisa jadi barang yang sudah jadi (finish good) yang sudah dapat dijual ke pasar. Contohnya: digital camera, printer, scanner, dan sebagainya.

Departemen ini biasanya dipimpin oleh seorang manager. Titel kepala departemen ini bisa Production Manager, Manufacturing Manager, Assembly Manager atau Operational Manager. Mungkin Anda mempunyai nama yang lain untuk fungsi yang sama. Silahkan berikan komentar Anda ke pengurus@batamjobs.com.

Dari keterangan di atas, ada satu kata kunci: sesuai yang direncanakan. Apa maksudnya? Tunggu jawabannya...

Departemen-departemen pada suatu pabrik

Pada tulisan berikut ini akan dibahas beberapa departemen yang umum ditemui pada suatu pabrik. Nama departemen tersebut bisa bermacam-macam. Begitu juga dengan fungsinya. Dengan satu nama bisa saja departemen tersebut menjalankan beberapa fungsi departemen lainnya. Pada umumnya, semakin besar suatu pabrik, semakin mengerucut fungsi departemen tersebut. Sebagai contoh: Pada perusahaan A, departemen HRD bisa menangani masalah kepersonaliaan, training, general affair dan payroll. Pada perusahaan lainnya, masing-masing fungsi tersebut bisa dipecah menjadi satu departemen. Ada departemen personalia, departemen training, departemen general affair, dan payroll.

Departemen yang umum ditemui pada suatu pabrik adalah sebagai berikut:

  • Produksi (Production)
  • Jaminan Kualitas (Quality Assurance)
  • Kepersonaliaan (Human Resources Development)
  • Keuangan (Finance and Accounting)
  • Logistic dan Supply Chain Management (SCM)
  • Marketing dan Customer Service
  • Perawatan fasilitas (Maintenance and Facility)
  • Continuous Improvement atau Operational Excellent
  • Information Technology
  • Environtment and Safety

Silahkan sampaikan komentar dan pertanyaan Anda tentang bagian ini. Jika ingin berkirim email langsung, silahkan kirim ke pengurus@batamjobs.com.

Untuk informasi lainnya, silahkan telusuri: http://www.batamjobs.com.


Wednesday, March 22, 2006

Sebelum Masuk Ke Dalam Pabrik

Suatu ketika Anda pergi ke suatu pabrik apakah itu untuk melamar pekerjaan, atau pergi wawancara atau sebagai tamu, dan sebagainya. Biasanya yang pertama Anda lihat adalah plang nama perusahaan tersebut. Plang nama bertuliskan nama perusahaan dan alamat. Kadang juga disertai dengan logo dan motto perusahaan. Sebagian perusahaan meletakkan pada plang khusus, sebagian lainnya meletakkan pada gerbang, sebagian lainnya meletakkan pada tembok pagar, dinding pabrik, atau dimana saja yang jelas kelihatan dari luar.

Bagaimana jika tak ada plang nama? Ada bermacam tujuan. Yang jelas dengan tidak meletakkan plang nama, berarti tidak meletakkan identitas perusahaan dengan jelas untuk dilihat orang banyak. Bisa berarti pemilik pabrik menginginkan nama perusahaannya tidak dikenal alias dirahasiakan. Bisa untuk menghindari pajak, bisa untuk menghindari pelamar yang berkerumun, untuk menjaga privasi, dan lain sebagainya. Yang kita bahas sebagai pabrik disini adalah yang jelas mempunyai identitas atau plang nama.

Setelah Anda lihat plang nama, Anda lihat bangunan pabriknya. Jika Anda melihat banyak pabrik, maka akan kelihatan banyak macam gedungnya. Ada yang cantik dan modern dan ada pula yang kaku dan polos seperti gudang. Ada yang besar, dan ada pula yang kecil. Ada yang luas lokasinya, tetapi kecil bangunannya. Bermacam-macam.

Pada umumnya, sebagian besar karyawan pabrik bekerja di dalam gedung. Tak heran jika pada saat jam kerja, dari luar sebuah pabrik kelihatan sepi saja. Tapi pada saat jam istirahat atau jam pulang, banyak karyawan berseliweran. Dari jumlah karyawannya, pabrik juga bermacam-macam. Ada pabrik yang karyawannya belasan saja. Ada pabrik yang karyawannya ribuan.

Dari proses produksinya, pabrik dapat dikategorikan sebagai: perakitan (assembly), pembuatan (production) dan pengolahan (processing). Di Batam dan Kepulauan Riau, sebagian besar pabrik yang berada di berbagai kawasan industri adalah dalam kategori perakitan.

Disebut pabrik perakitan (assembly) berarti pabrik tersebut membeli komponen dari pabrik lainnya atau disebut juga membeli dari supplier kemudian merakitnya menjadi barang jadi (finish good) atau barang setengah jadi (sub assembly). Sebagian besar operasi dari pabrik ini adalah perakitan. Inilah keluaran dari pabrik tersebut: finish good atau sub assembly.

Pabrik pembuatan (production) adalah membuat sesuatu barang dari suatu bahan baku menjadi suatu barang baru. Kuncinya adalah mengubah dari satu bentuk menjadi bentuk lainnya. Barang lainnya bisa langsung digunakan oleh customer bisa juga merupakan komponen untuk pabrik lainnya. Contoh: pabrik baut membuat baut dari besi. Pabrik panci yang mencetak lembaran aluminium menjadi panci. Pabrik roda gigi yang membuat roda gigi untuk pabrik mobil, dan lain sebagainya.

Pabrik pengolahan (processing) biasanya mengolah bahan mentah menjadi bahan lainnya yang bermanfaat. Contoh pabrik penyulingan minyak yang menyuling minyak mentah menjadi bensin, pabrik besi yang mengolah pasir besi menjadi besi batangan atau besi balok. Pabrik kelapa sawit yang mengolah biji sawit menjadi minyak.

Tiga tipe pabrik di atas, melibatkan banyak sumber daya dari alam, manusia, uang dan teknologi. Semuanya berjalan dan sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia.

Friday, March 17, 2006

Preface

I just want to try to express the experience, knowledge and some research into this free blog service. It will be great if this can benefit for others too.

It started when the first time I came to Batam. I went arround in an industrial park. There were a lot of big building, but I could not see many people arround. During the lunch time, thousands worker went to pujasera and food court for having lunch.

This experience brought to question: What is the people doing inside the building called a "manufacturing plant"?

After I got the jobs, I gained experiences and got the "feel" of the activity in the building. It is not just a building but it is an organized system that interest me to explain it into this blog.

Here is the reason of this blog. At the end of the day, I wish if I can "see" a that system from this blog. And I will be happy if others can see the samething from this blog too.

Regards,
Ramzi